PENGARUH PENGGUNAAN GADGET DAN LINGKUNGAN BELAJAR TERHADAP MINAT BELAJAR IPS SISWA KELAS VII SEMESTER GENAP DI SMP NEGERI 1 KAPONGAN SITUBONDO TAHUN PELAJARAN 2017/2018

  • Irma Noervadila STKIP PGRI Situbondo
  • Nur Laila STKIP PGRI Situbondo
Keywords: Gadgets, Learning Environment, Learning Interest

Abstract

Teaching and learning is the main activity in school. The hope that never disappears from a teacher is that students succeed in learning. This success is always accompanied by efforts both from the teacher and from the students themselves. Based on observations carried out at SMP Negeri 1 Kapongan Situbondo, there were several problems, one of which was the low student interest in learning. The data shows that 14 students in class VII-A and 13 students in class VII-B have low interest in learning and are starting to be interested in other activities. Students are more interested in playing gadgets and talking to friends next door without paying attention to the teacher's explanation. This study is an ex-post facto study because it only reveals data about events that have taken place on respondents who have no treatment and control. Based on the Pie Chart of the tendency of learning interest variables, it was shown that the seventh grade students of SMP Negeri 1 Kapongan who had a very high category of interest in learning were 2 students (4.88%), the high category was 11 students (26.83%), the low category was 22 students (53.66%) and the very low category was 6 students (14.63%). Student interest is low because there are still many students who have not met the indicator of interest in learning, namely the indicator of interest in what is being learned. The results of the prerequisite analysis and hypothesis testing showed that there was an effect of using gadgets and the learning environment together on learning interest by 42.1% with a significance value of 0.000.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Arfi Bambani Amri. (2013). Hasil Survey Kebiasaan Pengguna Smartphone di Indonesia. Viva News (31 Juli).
Bimo Walgito. (2002). Psikologi Belajar. Yogyakarta: Andi Offset.
Buku Pedoman Penulisan Skripsi dan Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Persatuan Guru Republik Indonesia. STKIP PGRI Situbondo
Christiany Juditha. (2011). Hubungan Penggunaan Situs Jejaring Sosial Facebook Terhadap Perilaku Remaja di Kota Makasar. Jurnal Penelitian IPTEK- KOM. Nomor 1, Volume 13, Halaman 1-23.
Departemen Pendidikan Nasional. (2008). Kamus Besar Bahasa Indonesia. Edisi Keempat. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Umum.
Derry Iswidharmanjaya. (2011). “Bila Si Kecil Bermain Gadget: Panduan Bagi Orang Tua Untuk Memahami Faktor-Faktor Penyebab Anak Kecanduan Gadget. Google Book.
Dinar Barokah (2010). Minat Belajar. Diakses dari 1
Djaali. (2007). Psikologi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.
Djemari Mardapi. (2008). Teknik Penyusunan Instrumen Tes dan Non Tes. Yogyakarta: Mitra Cendekia Press.
Dwi Siswoyo, dkk. (2011). Ilmu Pendidikan. Yogyakarta: UNY Press.
Elizabeth Hurlock. (2010). Perkembangan Anak. Jilid 2 (Terjemahan Meitasari Tjandrosa). Jakarta: Erlangga
Garini. (2013). “GADGET” positif dan negatif. Diakses dari http://belajarpsikologi.com/pengertian-interaksi-sosial pada tanggal 25 Agustus 2016 pukul 15.00 WIB.
Makmum Khairani. (2014). Psikologi Belajar. Yogyakarta: Aswaja Pressindo.
M. Chabib Thoha dkk. (1998). Proses Belajar Mengajar PAI di Sekolah. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Muhammad Risal. (2011). Apa Itu Gadget dan Pengertian Gadget. Diakses dari www.artikelind.com pada tanggal 24 Agustus pukul 15.35 WIB.
Muhibbin Syah. (2011). Psikologi Belajar. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
Naeklan Simbolon. (2014). Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Minat Belajar. Diakses dari journal.unimed.ac.id pada tanggal 24 Agustus 2016 pukul 07.50 WIB.
Oemar Hamalik. (2003). Proses Belajar Mengajar. Bandung: Bumi Aksara.
Osa Kurniawan Ilham. (2011). Gadget, makanan apa itu?. Diakses dari m.kompasiana.com/osa kurniawan ilham/gadget-makanan-apa-itu pada tanggal 23 Agustus 2016 pukul 15.22 WIB.
Sharen Gifary dan Iis Kurnia N. (2015). Intensitas Penggunaan Smartphone terhadap Perilaku Komunikasi. Diaskes dari journals.itb.ac.id pada tanggal 9 September 2016 pada pukul 10.20 WIB.
Slameto. (2010). Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta.
Sudaryono. (2012). Dasar-Dasar Evaluasi Pembelajaran. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Sugiyono. (2011). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Suharsimi Arikunto. (2013). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.
Sumadi Suryabrata. (2006). Psikologi Pendidikan. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
Sutrisno Hadi. (2004). Analisis Regresi. Yogyakarta: Andi Offset.
Syafrina Maulana. (2013). Gadget Baik Gak Sih?. Diakses dari http//:syafrinamaulana.wordpress.com/2013/11/27/gadget-baik-gak-sih/ pada tanggal 29 September 2016 pukul 08.50 WIB.
Unoviana Kartika. (2014). 10 Alasan Anak Perlu Lepas dari Gadget. Diakses dari health.kompas.com/read/2014/05/12/1640161/10.Alasan.Anak.Perlu.Lepas .dari.Gadget pada tanggal 14 Juni 2016 pukul 12.30 WIB.
Published
2021-10-28
How to Cite
Noervadila, I., & Laila, N. (2021). PENGARUH PENGGUNAAN GADGET DAN LINGKUNGAN BELAJAR TERHADAP MINAT BELAJAR IPS SISWA KELAS VII SEMESTER GENAP DI SMP NEGERI 1 KAPONGAN SITUBONDO TAHUN PELAJARAN 2017/2018. Jurnal Pendidikan Dan Kewirausahaan, 5(2), 99-106. Retrieved from https://journalstkippgrisitubondo.ac.id/index.php/PKWU/article/view/307
Section
Articles