PENERAPAN STRATEGI TANDUR ( TUMBUHKAN, ALAMI, NAMAI, DEMONSTRASIKAN, ULANGI DAN RAYAKAN ) BERVISI SETS ( SCIENCE, ENVIRONMENT, TECHNOLOGY AND SOCIETY ) UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR PADA POKOK BAHASAN KEANEKARAGAMAN MAKHLUK HIDUP PADA S
Abstrak
: Salah satu faktor penyebab rendahnya kualitas pembelajaran biologi karena kurangnya menyatu dengan alam sekitar yang merupakan kajian utama dalam pembelajaran biologi, juga kurangnya informasi dan diskusi kepada siswa dalam kaitannya dengan sain, lingkungan, teknologi dan masyarakat. Siswa lebih banyak berangan-angan dalam memahami materi pembelajaran sehingga terkesan membosankan. Menyadari hal tersebut perlu dicari suatu strategi pembelajaran yang dapat mendukung proses pembelajaran yang menyenangkan, berbaur dengan alam serta memahami manfaat bagi kehidupan sehari-hari sehingga dapat meningkatkan motivasi sekaligus mempermudah pemahaman siswa dalam belajar biologi. Dengan demikian juga akan meningkatkan hasil belajar yang memuaskan bagi siswa.Penelitian ini mendeskripsikan suatu pembelajaran dengan strategi TANDUR (Tumbuhkan, Alami, Namai, Demonstrasikan, Ulangi dan Rayakan) bervisi SETS (Science, Environment, Technology and Society) dengan tujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas VII-E SMP Negeri 1 Jangkar semester ganjil pada pokok bahasan keanekaragaman makhluk hidup. Penelitian ini dilakukan di SMP Negeri 1 Jangkar Kecamatan Jangkar Kabuaten Situbondo pada bulan Nopember 2012. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan jenis penelitian tindakan kelas. Prosedur pengumpulan data yang dilakukan meliputi kegiatan observasi, wawancara, dokumentasi dan tes. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran dengan strategi TANDUR (Tumbuhkan, Alami, Namai, Demonstrasikan, Ulangi dan Rayakan) bervisi SETS (Science, Environment, Technology and Society) dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Hasil belajar diketahui dari skor yang diperoleh siswa dengan presentase ketuntasan belajar siswa secara klasikal sebesar 92,31% dan skor rata-rats kelas siswa sebesar 80. Hal ini karena aktifitas siswa lebih baik dalam mengikuti pembelaran dengan strategi yang digunakan oleh peneliti. Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disarankan agar pembelajaran strategi TANDUR (Tumbuhkan, Alami, Namai, Demonstrasikan, Ulangi dan Rayakan) bervisi SETS (Science, Environment, Technology and Society) ini dijadikan sebagai alternatif dalam memilah pendekatan suatu pembelajaran.
##plugins.generic.usageStats.downloads##
Referensi
Arikunto, S. 1995. Dasar – dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta : Rineka Cipta.
Arikunto, S. 2004 . Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta : Rineka Cipta.
Binadja, Achmad. 2001. Pembelajaran Sains Berdasarkan kurikulum 2004 bervisi dan erpendakatan SETS. Makalah ini disajikan dalam seminar Nasional pendidikan MIPA.Universitas Negeri Semarang.
Dahar, Ratna Wilis.1989. Teori – Teori Belajar. Jakarta : Erlangga
Darsono, Max, dkk. 2000. Belajar dan Pembelajaran. Semarang: IKIP Semarang.Press ali.
Depdikbud, 2004. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta : Direktorat Pendidikan Dasar dan Menengah.
Depdiknas. 2002a. Kompetensi Dasar Mata Pelajaran Biologi SMP dan MTs. Jakarta: Pusat Kurikulum Balitbang Departemen Pendidikan Nasional.
Depdiknas. 2002b. Pendekatan Kontekstual. Jakarta: Pusat Kurikulum Balitbang Departemen Pendidikan Nasional.
DePorter, Bobbi,dkk, 2000. Quantum Learning. Bandung: Mizan Media Utama
Dimyati dan Mudjiono. 2000. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta.
Gulo,W. 2002. Strategi belajar mengajar. Jakarta. PT. Gramedia Widiasarana Indonesia.
Hariyadi, S. 2001. “Peranan Media Computer dalam Mengkaitkan Nilai Akhir Akademik Mahasiswa Biologi pada Konsep Anatomi” dalamJurnal Pancaran Pendidikan Tahun XIV No.48 April 2001. Jember:FKIP UNEJ
Majid, Abdul . 2008. Perencanaan Pembelajaran. Bandung : Rosda Karya
Munawar, Indra. http://lembagastudiprofetik.blogspot.com/2009/09/ hasil belajar .html// ( di akses tanggal 2 September 2012 / 11: 19)
Otiyanah. 2009. Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD Untuk meningkatkan Hasil Belajar Siswa Sub Pokok Bahasan Ekosistem di SMP Negeri 15 Kota Cirebon. Cirebon : STAIN Cirebon.
Purwanto, Ngalim. 2004. Ilmu Pendidikan Teoritis dan Praktis. Bandung : Rosda Karya.
Sudjana, nana.2008. Penilaian Hasil Belajar Mengajar. Bandung : PT Remaja Rosda Karya.
Sumadi, Suryabrata. 1989. Psikologi pendidikan. Jakarta : CV Rajawali
Taqiyuddin. 2008. Sejarah Pendidikan. Bandung : Mulia Press
Tim Pelatih Proyek PGSM. 1999. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Depdikbud.
Utomo,Pristiadi.http://ilmuwanmuda.wordpress.com/pembelajaranfisikadenganpendekatan-sets/.com//( di akses tanggal 2 September 2012 /11: 47 )
Winarno Surakhmad. 1986. Metodologi Pengajaran Nasional. Bandung : Jemmars.
Jurnal allows anyone to compose, correct, and do derivative works, even for commercial purposes, as long as they credit for the original work. This license is the freest. It is recommended for maximum distribution and use of licensed material.
The submitted paper is assumed not to contain any proprietary materials that are not protected by patent rights or patent applications; The responsibility for technical content and protection of proprietary materials rests with the authors and their organizations and not the responsibility of journal or its editorial staff. The primary (first/appropriate) author is responsible for ensuring that the article has been viewed and approved by all other authors. The author's responsibility is to obtain all necessary copyright waivers to use any copyrighted material in the manuscript before submission.
Jurnal Pendidikan, Sains dan Teknologi allows the author(s) to hold the copyright without restrictions and allow the author(s) to retain publishing rights without restrictions. Jurnal Pendidikan, Sains dan Teknologi CC-BY-SA or an equivalent license as the optimal license for the publication, distribution, use, and reuse of scholarly work. Jurnal Pendidikan, Sains dan Teknologi allows the author(s) to hold the copyright without restrictions and allow the author(s) to retain publishing rights without restrictions. Jurnal Pendidikan, Sains dan Teknologi CC-BY-SA or an equivalent license as the optimal license for the publication, distribution, use, and reuse of scholarly work.
In developing strategy and setting priorities Jurnal Pendidikan, Sains dan Teknologi recognize that free access is better than priced access, libre access is better than free access, and libre under CC-BY-SA or the equivalent is better than libre under more restrictive open licenses. We should achieve what we can when we can. We should not delay achieving free in order to achieve libre, and we should not stop with free when we can achieve libre.
Jurnal Pendidikan, Sains dan Teknologi is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
You are free to:
- Share a copy and redistribute the material in any medium or format
- Adapt a remix, transform, and build upon the material for any purpose, even commercially.
- The licensor cannot revoke these freedoms as long as you follow the license terms.