Pelaksanaan Pendidikan Inklusif Berbasis Digital Pasca Pandemi COVID-19 di SMP Negeri 5 Kota Padang Panjang
Abstract
Penelitian ini terkait permasalahan yang ditemui dilapangan yaitu kurangnya kemampuan teknologi menjadi penyebab tidak maksimalnya pembelajaran, kreativitas guru membuat materi yang berorientasi pada IT masih rendah, dan banyaknya jenis ketunaan yang dimiliki PDBK, sehingga guru harus menciptakan pembelajaran yang inovatif dan mudah dipahami baik oleh siswa normal maupun berkebutuhan khusus. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bentuk perencanaan, pelaksanaan dan evaluasipendidikan inklusif berbasis digital di SMP Negeri 5 Kota Padang Panjang. Jenis penelitian ini adalah penelitian studi kasus dengan pendekatan kualitatif. Lokasi penelitian adalah di SMP Negeri 5 Kota Padang Panjang. Informan penelitian berjumlah 3 orang yaitu kepala sekolah, guru pendamping khusus, dan guru mata pelajaran di SMP Negeri 5 Kota Padang Panjang. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah melalui wawancara mendalam, observasi berkelanjutan dan dokumentasi. Teknik analisis data adalah dengan cara kondensasi data, tampilan data, penarikan kesimpulan dan verifikasi data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, 1. bentuk perencanaan yang dilakukan diantaranya Perencanaan pelaksanaan pendidikan inklusif, perencanaan identifikasi, Perencanaan Kurikulum, Perencanaan Sarana dan Prasarana, perencanaan pembiayaan, sekolah ini merencanakan untuk menggunakan google classroom pada pembelajarannya yang dilakukan disekolah. 2. bentuk pelaksanaan kegiatan belajar mengajar sudah berbasis digital. Namun demikian, karena keterbatasan fasilitas maka dari itu pendidikan berbasis digital ini baru dilakukan pada dua kelas yang telah dipilih untuk di uji cobakan. 3. bentuk evaluasi yang dilakukan yaitu penilaian tengah semester (PTS) dan penilaian akhir semester (PAS), juga orang tua di ajak untuk menindak lanjuti ke psikolog serta memberikan pengertian pada orang tua bahwasannya kemamapuan setiap anak itu berbeda-beda
Downloads
References
Anjaswari, A.D. (2015). Penyelenggaraan pendidikan inklusi pada jenjang SD,SMP dan SMA di Kabupaten Sidoarjo. Pendidikan Luar Biasa FIP Universitas Negeri Malang.
Arikunto, Suharsimi dan Lia Yuliana. (2008). Manajemen Pendidikan. Yogyakarta: Aditya Media.
Asmendri dan Firman. (2015). Perencanan pendidikan. Batusangkar: STAIN Batu Sangkar Press.
Deni Hamdani. (2013). Kajian Pelaksanaan Pendidikan Inklusif Bagi Anak Autisme di SDIT Amalia Kabupaten Bogor, Tesis, Program Studi Pendidikan Kebutuhan Khusus (PKKh) Program Pascasarjana Universitas Pendidikan Indonesia, diakses dari http://repository.upi.edu/2076/2/T_PKKH_1104506_Abstract.pdf pada tanggal 26 Februari 2016
DIREKTORAT PPK-LK Pendidikan Dasar Kementrian dan Kebudayaan Jakarta. 2011. Pedoman Umum Penyelenggaraan Pendidikan Inklusif ( sesuai Permendiknas No. 70 tahun 2009). Jakarta.
Efendi, M., dan Malang, U. N. (2018). The Implementation of Inclusive Education in Indonesia for Children with Special Needs : Expectation and Reality. 2(1), 142–147.
Ilahi, Mohammad Takdir. (2013). Pendidikan Inklusi Konsep dan Aplikasi. Yogyakarta: Ar Ruzz Media.
Kustawan, Dedy. (2013). Manajemen pendidikan inklusif . Jakarta: PT.Luxima Metro Media
Kustawan, Dedy. (2012). Pendidikan Inklusif dan Upaya Implementasi. Jakarta: PT.Luxima Metro Media.
Mubaraq, Z., Kurniawan, F., Bahruddin, U., dan Lailatus, S. (2021). Model Of Disability Learning in Islamic Education at Inclusive School Malang , Indonesia. 12(3), 5388–5392.
Munawir, Y., et al. (2018). Pendidikan Inklusif danPelindungan anak. Solo : PT tiga Serangkai Pustaka Mandiri.
Prasetyo, T., dan Supena, A. (2021). Learning Implementation for Students with Special Needs in Inclusive Schools During the Covid-19 Pandemic. Musamus Journal of Primary Education, 3(2), 90–103. https://doi.org/10.35724/musjpe.v3i2.3313
Syafrida Elisa dan Aryani Tri Wrastari. (2013). Sikap Guru Terhadap Pendidikan Inklusi ditinjau dari Faktor Pembentukan Sikap, Jurnal Psikologi danPerkebangan dan Pendidikan, 2(1),
Sugiono. (2014). Metode Penelitian Manajemen. Bandung: Alfabeta CV
Wind, A. (2017). Implementasi Pendidikan Inklusif Di Sekolah Dasar Taman Muda Ibu Pawiyatan Yogyakarta.SkripsiFakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Yogyakarta. Yogyakarta.
Copyright (c) 2023 Fardilla Deviyanda, Suswati Hendriani, Demina Demina, Marjoni Imamora, Muhammad Fazis

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Jurnal allows anyone to compose, correct, and do derivative works, even for commercial purposes, as long as they credit for the original work. This license is the freest. It is recommended for maximum distribution and use of licensed material.
The submitted paper is assumed not to contain any proprietary materials that are not protected by patent rights or patent applications; The responsibility for technical content and protection of proprietary materials rests with the authors and their organizations and not the responsibility of journal or its editorial staff. The primary (first/appropriate) author is responsible for ensuring that the article has been viewed and approved by all other authors. The author's responsibility is to obtain all necessary copyright waivers to use any copyrighted material in the manuscript before submission.
Jurnal Pendidikan, Sains dan Teknologi allows the author(s) to hold the copyright without restrictions and allow the author(s) to retain publishing rights without restrictions. Jurnal Pendidikan, Sains dan Teknologi CC-BY-SA or an equivalent license as the optimal license for the publication, distribution, use, and reuse of scholarly work. Jurnal Pendidikan, Sains dan Teknologi allows the author(s) to hold the copyright without restrictions and allow the author(s) to retain publishing rights without restrictions. Jurnal Pendidikan, Sains dan Teknologi CC-BY-SA or an equivalent license as the optimal license for the publication, distribution, use, and reuse of scholarly work.
In developing strategy and setting priorities Jurnal Pendidikan, Sains dan Teknologi recognize that free access is better than priced access, libre access is better than free access, and libre under CC-BY-SA or the equivalent is better than libre under more restrictive open licenses. We should achieve what we can when we can. We should not delay achieving free in order to achieve libre, and we should not stop with free when we can achieve libre.
Jurnal Pendidikan, Sains dan Teknologi is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
You are free to:
- Share a copy and redistribute the material in any medium or format
- Adapt a remix, transform, and build upon the material for any purpose, even commercially.
- The licensor cannot revoke these freedoms as long as you follow the license terms.