PENGARUH KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH DAN MOTIVASI KERJA GURU TERHADAP PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH PENGGERAK
Abstract
Latar belakang penelitian ini adalah berawal dari keputusan Kemendikbud Ristek Nomor 162/M/2021 terkait program sekolah penggerak. Saat pandemi, pemerintah merancang program pendidikan untuk menyesuaikan kondisi dan perkembangan zaman. Mutu pendidikan sangat penting dalam mencerdaskan kehidupan bangsa dan menjadi ujung tombak untuk memajukan Negara khususnya Indonesia. Dalam hal ini, untuk meningkatkan mutu pendidikan maka diadakanlah program sekolah penggerak yang dimana sekolah ini merupakan sekolah terpilih khususnya di Kecamatan Samarinda Seberang yaitu SD Muhammadiyah 3 dan SD Islam Ar Rajwaa. Kepala sekolah dan guru merupakan ujung tombak dalam pelaksanaanya. Oleh karena itu, kepemimpinan kepala sekolah yang baik dan motivasi kerja guru yang tinggi sangat dibutuhkan dalam melaksanakan program sekolah penggerak ini agar bisa terlaksana dengan baik. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh kepemimpinan kepala sekolah dan motivasi kerja terhadap pelaksanaan program sekolah penggerak di SD Islam Se-Kecamatan Samarinda Seberang. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan teknik pengumpulan data berupa angket (kuisoner) dan dokumentasi. Uji keabsahan data yang digunakan yaitu uji validitas dan reliabilitas. Teknik analisis data yang digunakan oleh peneliti uji regresi linear berganda dan uji f. Populasi dalam penelitian ini yaitu seluruh guru di SD Islam Ar-Rajwaa dan SD Muhammadiyah 3 Samarinda yang berjumlah 49 orang. Dalam penelitian ini yang menjadi sampel adalah seluruh populasi yang berjumlah 49 orang dengan menggunakan teknik sampling jenuh. Hasil penelitian menunjukan bahwa nilai nilai Fhitung > Ftabel yaitu 67,291 > 3,19 yang artinya Ha diterima yang menyatakan bahwa variabel X1 (kepemimpinan kepala sekolah) dan X2 (motivasi kerja guru) berpengaruh terhadap variabel Y (pelaksanaan program sekolah penggerak). Nilai rx1x2y yaitu 0,745 termasuk dalam interpretasi pada skala 0,700-0,900 artinya terdapat pengaruh yang “kuat”, sebesar 74,4%.
Downloads
References
Badan Pengawas Keuangan. (2022). Undang-Undang (UU) Tentang Sistem Pendidikan Nasional. Sekretariat Negara. https://peraturan.bpk.go.id/
Fitri, S. F. N. (2021). Problematika Kualitas Pendidikan di Indonesia. Jurnal Pendidikan Tambusai, 5(1), 1617–1620.
Ghony, H. M. D., & Almanshur, F. (2009). Metodologi Penelitian Pendidikan: Pendekatan Kuantitatif (1 februari). UIN-Malang Press.
Hasmori, A. A. (2011). Pendidikan , Kurikulum dan Masyarakat. Journal of Edupres, 1, 3.
Jawhari, A. J. (2021). Teknik Supervisi Satuan Pendidikan Islam. Jurnal Cermin: Manajemen Dan Pendidikan Berbasis Islam Nusantara, 1(1), 43.
Kementrian Pendidikan Budaya Ristek dan Teknologi. (2021). Program Sekolah Penggerak. https://sekolah.penggerak.kemdikbud.go.id/programsekolahpenggerak/
Mariana, D. (2021). Pengaruh Kepemimpinan Kepala Sekolah Terhadap Efektivitas Sekolah Penggerak dalam Meningkatkan Kualitas Pendidikan. Jurnal Pendidikan Tambusai, 5(3), 10228–10233.
Patilima, S. (2022). Sekolah Penggerak Sebagai Upaya Peningkatan Kualitas Pendidikan. Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Dasar, 0(0), 228–236. http://ejurnal.pps.ung.ac.id/index.php/PSNPD/article/view/1069
Puspitasari, Y., Tobari, T., & Kesumawati, N. (2020). Pengaruh Manajemen Kepala Sekolah Dan Profesionalisme Guru Terhadap Kinerja Guru. JMKSP (Jurnal Manajemen, Kepemimpinan, Dan Supervisi Pendidikan), 6(1). https://doi.org/10.31851/jmksp.v6i1.4036
Rohimat, S., Sanusi, S., & Munthahanah, M. (2022). Diseminasi Platform Merdeka Mengajar Untuk Guru Sma Negeri 6 Kota Serang. ABDIKARYA: Jurnal Pengabdian Dan Pemberdayaan Masyarakat, 4(2), 1–9. https://doi.org/10.47080/abdikarya.v4i2.2035
Santika, I. G. N. (2017). Kepala Sekolah Dalam Konsep Kepemimpinan Pendidikan: Suatu Kajian Teoritis. Jurnal Kajian Pendidikan Widya Accarya FKIP Universitas Dwijendra, 7(1).
Sugiono. (2016). Metode Penelitan Kuantitatif, kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Wibawani, D. T., Wiyono, B. B., & Benty, D. D. N. (2019). Kepemimpinan Visioner Kepala Sekolah Sebagai Pemimpin Perubahan Dalam Peningkatan Mutu Pendidikan. Jurnal Administrasi Dan Manajemen Pendidikan, 2(4), 181–187. https://doi.org/10.17977/um027v2i42019p181
Copyright (c) 2023 Muhammad Ramdani, Zurqoni Zurqoni, Zamroni Zamroni
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Jurnal allows anyone to compose, correct, and do derivative works, even for commercial purposes, as long as they credit for the original work. This license is the freest. It is recommended for maximum distribution and use of licensed material.
The submitted paper is assumed not to contain any proprietary materials that are not protected by patent rights or patent applications; The responsibility for technical content and protection of proprietary materials rests with the authors and their organizations and not the responsibility of journal or its editorial staff. The primary (first/appropriate) author is responsible for ensuring that the article has been viewed and approved by all other authors. The author's responsibility is to obtain all necessary copyright waivers to use any copyrighted material in the manuscript before submission.
Jurnal Pendidikan, Sains dan Teknologi allows the author(s) to hold the copyright without restrictions and allow the author(s) to retain publishing rights without restrictions. Jurnal Pendidikan, Sains dan Teknologi CC-BY-SA or an equivalent license as the optimal license for the publication, distribution, use, and reuse of scholarly work. Jurnal Pendidikan, Sains dan Teknologi allows the author(s) to hold the copyright without restrictions and allow the author(s) to retain publishing rights without restrictions. Jurnal Pendidikan, Sains dan Teknologi CC-BY-SA or an equivalent license as the optimal license for the publication, distribution, use, and reuse of scholarly work.
In developing strategy and setting priorities Jurnal Pendidikan, Sains dan Teknologi recognize that free access is better than priced access, libre access is better than free access, and libre under CC-BY-SA or the equivalent is better than libre under more restrictive open licenses. We should achieve what we can when we can. We should not delay achieving free in order to achieve libre, and we should not stop with free when we can achieve libre.
Jurnal Pendidikan, Sains dan Teknologi is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
You are free to:
- Share a copy and redistribute the material in any medium or format
- Adapt a remix, transform, and build upon the material for any purpose, even commercially.
- The licensor cannot revoke these freedoms as long as you follow the license terms.