PENGEMBANGAN MEDIA AUDIO VISUAL SPARKOL VIDEOSCRIBE BERBASIS SCIENTIFIC APPROACH PADA MATERI DONGENG PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA UNTUK SISWA KELAS II SDN LIRBOYO 1 TAHUN AJARAN 2021/2022

  • Mochamad Choirul Arifin Universitas Nusantara PGRI Kediri
  • Rian Damariswara Universitas Nusantara PGRI Kediri, Indonesia
  • Ilmawati Fahmi Imron Universitas Nusantara PGRI Kediri, Indonesia
DOI: https://doi.org/10.47668/edusaintek.v10i1.604
Keywords: Media Audio Visual, Sparkol Videoscribe, Scientific Approach, R&D, ADDIE, Materi Dongeng.

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil belajar siswa menggunakan media audio visual sparkol videoscribe berbasis scientific approach pada materi dongeng. Penelitian ini menggunakan metode R&D dengan model penelitian ADDIE dengan menggunakan tahap analisis, desain, pengembangan, implementasi, dan evaluasi. Subyek penelitian ini dilaksanakan skala terbatas pada kelas II SDN Lirboyo 1 berjumlah 10 orang siswa. Kemudian untuk penelitian uji coba luas yaitu dilakukan pada siswa kelas II SDN Lirboyo 1 berjumlah 27 siswa. Hasil penelitian yang diperoleh, yakni : (1) Kevalidan produk pengembangan media audio visual sparkol videoscribe berbasis scientific approach pada materi dongeng sudah memenuhi kriteria dilihat dari hasil validasi media memperoleh nilai 72%, sedangkan pada validasi materi memperoleh nilai 85%. (2) Kepraktisan produk pengembangan media audio visual sparkol videoscribe berbasis scientific approach pada materi dongeng sudah memenuhi kriteria dalam meningkatkan kemampuan anak memahami materi dongeng pada kelas II SDN Lirboyo 1 Kota Kediri Kediri, dengan perolehan nilai respon guru uji coba terbatas 90% dan uji coba luas 94%, sedangkan respon siswa uji terbatas 92% dan uji luas 91%. (3) Keefektifan produk pengembangan media audio visual sparkol videoscribe berbasis scientific approach sudah memenuhi kriteria dalam meningkatkan kemampuan anak memahami materi dongeng pada kelas II SDN Lirboyo 1 Kota Kediri, uji terbatas dengan nilai rata-rata sebesar 86 dan uji luas memperoleh nilai rata-rata sebesar 89. Jadi dapat disimpulkan bahwa media audio visual sparkol videoscribe berbasis scientific approach pada materi dongeng ini sangat layak digunakan dalam proses pembelajaran dan dapat meningkatkan hasil belajar bagi siswa pada pembelajaran materi dongeng.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Aan, dkk. 2018. Video Pembelajaran Bebasis Sparkol Videoscribe: Inovasi Pada Perkuliahan Sejarah Matematika.

Afifah Nurul. 2018. Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis Videoscribe Pada Materi Sejarah Kerajaan Islam di Sumatra dan Akulturasinya Kelas X SMA MUHAMMADIYAH 1 METRO.

Anzar, dkk. 2017. Analisis Kesulitan Belajar Siswa Pada Pembelajaran Bahasa Indonesia di Kelas V SD NEGERI 20 Meulaboh Kabupaten Aceh Barat Tahun Ajaran 2015/2016.

Fitria Ayu. 2014. Penggunaan Media Audio Visual Dalam Pembelajaran Anak Usia Dini.

Fujiyanto Ahmad. 2016. Penggunaan Media Audio Visual Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Materi Hubungan Antar Makhluk Hidup.

Habsari Zakia. 2017. Dongeng Sebagai Pembentuk Karakter Anak.

Istanti, Nur Widya. 2017. Pengembangan Media Pembelajaran Sparkol Videoscribe Berbasis CTL Pada Mata Pelajaran IPA Kelas V SDN Tambangan 01 Semarang.

Imron, Ilmawati Fahmi. 2016. Pengaruh Penerapan Pendekatan Scientific Dengan Model Pembelajaran Berbasis Masalah Terhadap Berpikir Kritis Siswa Sekolah Dasar.

Khair Ummul. 2018. Pembelajaran Bahasa Indonesia dan Sastra (BASASTRA) di SD dan MI.

Kemendikbud. 2014. Permendikbud Nomor 103 Tahun 2014 Tentang Pembelajaran Pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI.

Minarni. 2016.Pemanfaatan Media Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) Berbasis Video menggunakan Aplikasi Videoscribe untuk Anak Kelas 2 Sekolah Dasar. Jurnal Penelitian Dosen FIKOM (UNDA).

Mahardika, dkk. 2018. Peran media pembelajaran dalam meningkatkan prestasi belajar siswa.

Nurrita Teni. 2018. Pengembangan Media Pembelajaran Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa.

Nurani, dkk. 2018. Penggunaan Media Audio Visual Dalam Pembelajaran Menyimak Dongeng di Era Digital.

Ningsih Wirda. 2016. Penerapan Media Audio-Visual Terhadap Keaktifan Pada Materi Hubungan Antara Sumber Daya Alam Dengan Lingkungan Siswa Kelas IV SD NegeriPasi Teungoh Kecamatan Kaway XVI.

Saidah, dkk. 2019. Pengembangan Bahan Ajar Materi Dongeng Berbasis Kearifan Lokal Jawa Timur Bagi Siswa Kelas III SD.

Salahuddin. 2016. Pengaruh Punggunaan Media Work Sheet Pada Pembelajaran Ekonomi Dalam Meningkatkan Proses dan Aktifitas Belajar Siswa Kelas X di SMA Negeri 2 Bolo Tahun Pelajaran 2015/2016.

Sugiyono. 2016. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Soenarko, dkk. 2018. Pelatihan Pembuatan Media Pembelajaran Interaktif dengan Memanfaatkan Bahan Bekas untuk Guru Sekolah Dasar pada Anggota Gugus 2 Kecamatan Ringinrejo Kabupaten Kediri.

Tegeh, dkk. 2014. Pengembangan Bahan Ajar Metode Penelitian Pendidikan Dengan ADDIE Model.

Yaumi Muhammad. 2017. MEDIA PEMBELAJARAN: Pengertian, Fungsi, dan Urgensinya bagi Anak Milenial.

Published
2023-01-11
How to Cite
Arifin, M., Damariswara, R., & Imron, I. (2023). PENGEMBANGAN MEDIA AUDIO VISUAL SPARKOL VIDEOSCRIBE BERBASIS SCIENTIFIC APPROACH PADA MATERI DONGENG PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA UNTUK SISWA KELAS II SDN LIRBOYO 1 TAHUN AJARAN 2021/2022. EDUSAINTEK: Jurnal Pendidikan, Sains Dan Teknologi, 10(1), 242-258. https://doi.org/10.47668/edusaintek.v10i1.604
Issue
Vol 10 No 1 (2023)
Section
Articles

Copyright (c) 2023 Mochamad Choirul Arifin, Rian Damariswara, Ilmawati Fahmi Imron

Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Jurnal allows anyone to compose, correct, and do derivative works, even for commercial purposes, as long as they credit for the original work. This license is the freest. It is recommended for maximum distribution and use of licensed material.

The submitted paper is assumed not to contain any proprietary materials that are not protected by patent rights or patent applications; The responsibility for technical content and protection of proprietary materials rests with the authors and their organizations and not the responsibility of journal or its editorial staff. The primary (first/appropriate) author is responsible for ensuring that the article has been viewed and approved by all other authors. The author's responsibility is to obtain all necessary copyright waivers to use any copyrighted material in the manuscript before submission.

Jurnal Pendidikan, Sains dan Teknologi allows the author(s) to hold the copyright without restrictions and allow the author(s) to retain publishing rights without restrictions. Jurnal Pendidikan, Sains dan Teknologi CC-BY-SA  or an equivalent license as the optimal license for the publication, distribution, use, and reuse of scholarly work. Jurnal Pendidikan, Sains dan Teknologi allows the author(s) to hold the copyright without restrictions and allow the author(s) to retain publishing rights without restrictions. Jurnal Pendidikan, Sains dan Teknologi CC-BY-SA or an equivalent license as the optimal license for the publication, distribution, use, and reuse of scholarly work.
In developing strategy and setting priorities Jurnal Pendidikan, Sains dan Teknologi recognize that free access is better than priced access, libre access is better than free access, and libre under CC-BY-SA or the equivalent is better than libre under more restrictive open licenses. We should achieve what we can when we can. We should not delay achieving free in order to achieve libre, and we should not stop with free when we can achieve libre.

 
Jurnal Pendidikan, Sains dan Teknologi is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

You are free to:

  • Share a copy and redistribute the material in any medium or format
  • Adapt a remix, transform, and build upon the material for any purpose, even commercially.
  • The licensor cannot revoke these freedoms as long as you follow the license terms.