PENGEMBANGAN E-LEARNING BERORIENTASI PEMBELAJARAN INKUIRI BERBASIS PENDIDIKAN KARAKTER PADA MATA KULIAH DESAIN PEMBELAJARAN
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk: 1) mengetahui rancang bangun e-learning berorientasi pembelajaran inkuiri berbasis pendidikan karakter pada mata kuliah desain pembelajaran, 2) mengetahui kelayakan e-learning berorientasi pembelajaran inkuiri berbasis pendidikan karakter pada mata kuliah desain pembelajaran, 3)
5
mengetahui keefektifan e-learning berorientasi pembelajaran inkuiri berbasis pendidikan karakter pada mata kuliah desain pembelajaran. Penelitian ini merupakan penelitian dan pengembangan (research and development). Model pengembangan yang digunakan adalah model Borg & Gall. Subjek coba pada uji kelayakan adalah mahasiswa semester 3 tahun akademik 2020-2021 sebanyak 35 orang mahasiswa sedangkan subjek coba pada uji efektifitas adalah mahasiswa Jurusan Teknologi Pembelajaran Universitas PGRI Argopuro Jember semester 2 tahun akademik 2021-2022. Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data pada penelitian ini berupa angket, tes hasil belajar, dan lembar pengamatan perilaku berkarakter. Analisis data menggunakan analisis statistik deskriptif dan statistik inferensial (uji-t). Hasil penelitian menunjukkan: 1) rancang bangun pengembangan e-learning meliputi langkah analisis kebutuhan, pengembangan desain pembelajaran, membangun course e-learning, evaluasi formatif, dan evaluasi sumatif, 2) hasil validasi ahli materi pada aspek pembelajaran memperoleh skor 4,36 (sangat baik) dan pada aspek isi/materi memperoleh skor 4,8 (baik), hasil validasi ahli media pada aspek tampilan memperoleh skor 4,28 (sangat baik) dan pada aspek pemrograman memperoleh skor 4,44 (baik), hasil uji coba lapangan pada aspek pembelajaran memperoleh skor 4,61 (sangat baik) dan pada aspek isi/materi memperoleh skor 4,55(sangat baik), pada aspek tampilan memperoleh skor 4,56 (sangat baik) dan pada aspek pemrograman memperoleh skor 4,67 (sangat baik), 3 hasil uji efektifitas menunjukkan sig 0.000 atau kurang dari 0.05, maka dapat disimpulkan ada perbedaan hasil belajar yang signifikan sebelum dan sesudah menggunakan e-learning Edutech Smart pada mahasiswa semester 2 tahun akademik 2021-2022 mata kuliah desain pembelajaran. Dari hasil tersebut dapat dikatakan bahwa media pembelajaran yang dikembangkan efektif dan dapat meningkatkan kualitas pembelajaran pada mata kuliah desain pembelajaran.
Downloads
References
ANTA. (2003). Definition of key terms used in e-learning (version 1.00). Retrieved October 7, 2005, from http://www.flexiblelearning.net./guides/keyterms.pdf
Arsyad, A. (2009). Media Pembelajaran. Jakarta: Rajawali Pers.
Bonnel, W. (2008). Improving Feedback to Students in Online Courses. Nursing Education Perspectives, 29(5), 290–294.
Borg, W. R., & Gall, M. D. (1983). Educational research. An introduction (4th ed.). New York: Longman.
Bullen, M. (2001). e-Learning and the Internationalization Education. Malaysian Journal of Educational Technology, 1(1), 37–46.
Demir, K., & Akpinar, E. (2018). The effect of mobile learning applications on students ’ academic achievement and attitudes toward mobile learning, 6(2), 48–59.
Dick, W., & Carey, L. (2005). The systematic design of instruction (6th ed.). Illinois: Scott, Foresman and Company.
Elfindri, L., Wello, M., Hendmaidi, E., & Indra, R. (2012). Pendidikan Karakter Kerangka, Metode dan Aplikasi Untuk Pendidikan dan Profesional. Jakarta: Baduose Media.
Gilbert, & Jones, M. G. (2001). E-learning is E-Normous. Electric Perspectives, 26(3), 66–82.
Haryono. (2011). Pengenalan E-learning. Retrieved from http://dharmapendidikan.blogspot.com/2011/03/ pengenalan-e-learning.html
Munir. (2008). Kurikulum Berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi. Bandung: Alfabeta.
Mustaji. (2012). Desain pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran kolaborasi untuk meningkatkan kemampuan berkolaborasi. Retrieved from http://pasca.tp.ac.id/site/desain-pembelajaran-dengan menggunakan-model-pembelajaran-kolaborasi-untuk-meningkatkankemampuan-berkolaborasi
Newby, T. J., Donald, S., James, L., James, D., Russell, & Anne, T. L. (2000). Instructional Technology for Teaching and Learning. New Jersey: Prentice-Hall Inc.
Rasyid, H., & Asrori, M. (2006). Pengembangan Strategi Pembelajaran Kolaboratif Dalam Tim Mahasiswa Kalimantan Barat. Cakrawala Pendidikan, 25(17–40).
Sadiman, A. S., Raharjo, R., Anung, H., & Rahardjito. (2009). Media Pendidikan: Pengertian, Pengembangan dan Pemanfaatannya. Jakarta: Rajawali Pers.
Sanjaya, W. (2007). Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
Sohn, B. (2005). E-learning and Primary and Secondary Education in Korea. KERIS Korea Education & Research Information Service, 2(3), 6–9.
Suartama, I. K., Setyosari, P., Sulthoni, & Ulfa, S. (2019). Development of an instructional design model for mobile blended learning in higher education. International Journal of Emerging Technologies in Learning, 14(16), 4–22. https://doi.org/10.3991/ijet.v14i16.10633
Suartama, I Kadek, & I Dewa Kade Tastra. (2014). E-Learning Berbasis Moodle. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Sukardjo. (2010). Evaluasi Pembelajaran. Buku Pegangan Kuliah. Yogyakarta: PPs Universitas Negeri Yogyakarta.
Surjono, H. D. (2010). Pengembangan Course E-learning Berbasis Moodle. Yogyakarta: UNY Press.
Triwahyuni, E., Degeng, I. N. S., Setyosari, P., & Kuswandi, D. (2020). The effects of picture word inductive model (Pwim) toward student’s early reading skills of first-grade in the primary school. Elementary Education Online, 19(3), 1523–1526. https://doi.org/10.17051/ilkonline.2020.733100
Zubaedi. (2011). Pendidikan Karakter: Konsep Dan Aplikasinya Dalam Lembaga. Pendidikan. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
Copyright (c) 2021 Eges Triwahyuni, Pascalian Hadi Pradana
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Jurnal allows anyone to compose, correct, and do derivative works, even for commercial purposes, as long as they credit for the original work. This license is the freest. It is recommended for maximum distribution and use of licensed material.
The submitted paper is assumed not to contain any proprietary materials that are not protected by patent rights or patent applications; The responsibility for technical content and protection of proprietary materials rests with the authors and their organizations and not the responsibility of journal or its editorial staff. The primary (first/appropriate) author is responsible for ensuring that the article has been viewed and approved by all other authors. The author's responsibility is to obtain all necessary copyright waivers to use any copyrighted material in the manuscript before submission.
Jurnal Pendidikan, Sains dan Teknologi allows the author(s) to hold the copyright without restrictions and allow the author(s) to retain publishing rights without restrictions. Jurnal Pendidikan, Sains dan Teknologi CC-BY-SA or an equivalent license as the optimal license for the publication, distribution, use, and reuse of scholarly work. Jurnal Pendidikan, Sains dan Teknologi allows the author(s) to hold the copyright without restrictions and allow the author(s) to retain publishing rights without restrictions. Jurnal Pendidikan, Sains dan Teknologi CC-BY-SA or an equivalent license as the optimal license for the publication, distribution, use, and reuse of scholarly work.
In developing strategy and setting priorities Jurnal Pendidikan, Sains dan Teknologi recognize that free access is better than priced access, libre access is better than free access, and libre under CC-BY-SA or the equivalent is better than libre under more restrictive open licenses. We should achieve what we can when we can. We should not delay achieving free in order to achieve libre, and we should not stop with free when we can achieve libre.
Jurnal Pendidikan, Sains dan Teknologi is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
You are free to:
- Share a copy and redistribute the material in any medium or format
- Adapt a remix, transform, and build upon the material for any purpose, even commercially.
- The licensor cannot revoke these freedoms as long as you follow the license terms.