PEMANFAATAN MEDIA TEKA TEKI SILANG UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK DI SMK SMTI PADANG
Abstract
Media pembelajaran adalah suatu hal yang dapat digunakan untuk menyampaikan informasi antara individu dengan individu maupun kelompoknya, sehingga keterlibatan media dalam pembelajaran dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar peserta didik. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penggunaan media teka teki silang untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar peserta didik. Penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas dengan menggunakan dua siklus penelitian. Penelitian ini dilakukan di Sekolah Menengah Kejuruan SMTI Padang dengan subjek peserta didik kelas XII.2 group A berjumlah 18 orang. Dari data yang diperoleh disimpulkan bahwa penggunaan media teka teki silang dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar. Dalam proses pembelajaran siswa dapat mengembangkan daya pikir siswa dalam memahami pelajaran kontrol proses dan meningkatkan minat peserta didik dalam mendalami mata pelajaran.
Downloads
References
Ahmad, Rivai dan Sujana, Nana. (2011). Media Pembelajaran. Bandung: Sinar Baru
A.M, Sardiman. 2006. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta. Raja Grafindo Persada
Arikunto, Suharsimi. 2006. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Rineka Cipta.
Arikunto, Suharsimi. 2006. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta. Bumi Aksara.
Aunurrahman. 2012. Belajar dan Pembelajaran. Bandung : Alfabeta CV
Azhar Arsyad. 2011. Media Pembelajaran. Jakarta: Rajawali Pers.
Djamarah Syaiful Bahri. 2002. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta : Rineka Cipta
Djamarah, Syaiful Bahri. 2006. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta.
Dimyati dan Mudjiono. 2009. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: PT. Rineka Cipta.
Hamalik, Oemar, 2007. Manajemen Pengembangan Kurikulum. Bandung: PT. Remaja Rosda Karya
Hamalik, Oemar. 2009. Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara.
Hamalik, Oemar. 2011. Proses Belajar Mengajar. Jakarta : PT Bumi Aksara.
Haryono. (2015). Bimbingan Teknik Menulis Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Yogyakarta: Amara Books.
Iskandar, Dadang dan Narsim. (2015). Penelitian Tindakan Kelas dan Publikasinya. Cilacap: Ihya Media
Kamus Besar Bahasa Indonesia. 2002. Jakarta: Balai Pustaka.
Kosmiyah, Indah, 2012. Belajar dan Pembelajaran. Yogyakarta: Teras.
Mulyadi, S.K. 2012. Model Pembelajaran Inovatif di Sekolah Dasar/MI. Surakarta: Badan Peneliti FKIP-UMS
Sihkabuden, SP. 2005. Media Pembelajaran Malang : Elang Mas
Slameto. 2010. Belajar dan Faktor yang mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta.
Soewarso. 2000. Cara-cara Penyampaian Pendidikan Sejarah Untuk Membangkitkan Minat Peserta Didik Mempelajari Bangsanya. Jakarta: Depdiknas.
Sukardi. 2009. Metodologi Penelitian Pendidikan (Kompetensi dan Praktiknya). Jakarta: Bumi Aksara.
Sukiman. 2012. Pengembangan Media Pembelajaran. Yogyakarta: Pedagogia.
Sunyaruri Syahnas Mustofa. 2017. Penggunaan Media Teka-Teki Silang Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Ips Kelas V Sdn Songgokerto 01 Batu, 5 (3).
Trianto, 2009.. Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif. Jakarta: Kencana,
Undang-Undang No. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. 2005.
Bandung: Nuansa Aulia.
Wahyu ari wibowo. 2016. Upaya meningkatkan prestasu belajar IPS dengan menggunakan pembelajaran kooperatif tipe course review horay (CRH) pada siswa kelas IV SD negeri tegal sari purwosari girimulyo Kulon Progo. Yogyakarta: Universitas PGRI
Yamin, Martinis. 2007. Profesionalisasi Guru & Implementasi KTSP. Jakarta: Gaung Persada Press
Jurnal allows anyone to compose, correct, and do derivative works, even for commercial purposes, as long as they credit for the original work. This license is the freest. It is recommended for maximum distribution and use of licensed material.
The submitted paper is assumed not to contain any proprietary materials that are not protected by patent rights or patent applications; The responsibility for technical content and protection of proprietary materials rests with the authors and their organizations and not the responsibility of journal or its editorial staff. The primary (first/appropriate) author is responsible for ensuring that the article has been viewed and approved by all other authors. The author's responsibility is to obtain all necessary copyright waivers to use any copyrighted material in the manuscript before submission.
Jurnal Pendidikan, Sains dan Teknologi allows the author(s) to hold the copyright without restrictions and allow the author(s) to retain publishing rights without restrictions. Jurnal Pendidikan, Sains dan Teknologi CC-BY-SA or an equivalent license as the optimal license for the publication, distribution, use, and reuse of scholarly work. Jurnal Pendidikan, Sains dan Teknologi allows the author(s) to hold the copyright without restrictions and allow the author(s) to retain publishing rights without restrictions. Jurnal Pendidikan, Sains dan Teknologi CC-BY-SA or an equivalent license as the optimal license for the publication, distribution, use, and reuse of scholarly work.
In developing strategy and setting priorities Jurnal Pendidikan, Sains dan Teknologi recognize that free access is better than priced access, libre access is better than free access, and libre under CC-BY-SA or the equivalent is better than libre under more restrictive open licenses. We should achieve what we can when we can. We should not delay achieving free in order to achieve libre, and we should not stop with free when we can achieve libre.
Jurnal Pendidikan, Sains dan Teknologi is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
You are free to:
- Share a copy and redistribute the material in any medium or format
- Adapt a remix, transform, and build upon the material for any purpose, even commercially.
- The licensor cannot revoke these freedoms as long as you follow the license terms.