ANALISIS KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DAN PEMECAHAN MASALAH CALON GURU FISIKA PADA TOPIK DINAMIKA PARTIKEL
Abstract
Kemampuan berpikir kritis dan pemecahan masalah merupakan kompetensi esensial bagi calon guru fisika, terutama dalam memahami konsep-konsep dinamis seperti dinamika partikel. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat kemampuan berpikir kritis dan pemecahan masalah pada calon guru fisika dalam menyelesaikan soal-soal dinamika partikel. Dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif, penelitian ini melibatkan 16 mahasiswa calon guru fisika yang diuji menggunakan soal esai yang mengukur aspek berpikir kritis dan pemecahan masalah dan wawancara untuk memahami lebih dalam mengenai proses berpikir mereka dalam menyelesaikan soal dinamika partikel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 60% dari partisipan memiliki kemampuan berpikir kritis yang baik, tetapi hanya 40% yang mampu memecahkan masalah secara komprehensif, yaitu sebagian besar peserta dapat mengklarifikasi masalah dengan baik dan memberikan penjelasan yang logis, tetapi masih ada kekurangan dalam penggunaan hukum Newton secara tepat dan refleksi kritis terhadap langkah-langkah pemecahan masalah. Kendala ini menyoroti perlunya metode pembelajaran yang lebih aplikatif dan terfokus pada keterampilan berpikir kritis dan refleksi dalam konteks nyata.
Downloads
References
Amelia, N., & Chusni, M. M. (2024). Analisis Keterampilan Berpikir Kritis Dalam Pembelajaran Fisika Pada Materi Energi Terbarukan. Journal of Science Education.
Amnirullah, L. (2015). Analisis Kesulitan Penguasaan Konsep Mahasiswa pada Topik Rotasi Benda Tegar Dan Momentum Sudut. 55.
Ennis, R. & Philosophy Documentation Center. (2011). Critical Thinking: Reflection and Perspective Part I. Inquiry: Critical Thinking Across the Disciplines, 26(1), 4–18. https://doi.org/10.5840/inquiryctnews20112613
Facione, P. A. (2011). Critical Thinking: What It Is and Why It Counts. Critical Thinking.
Halliday Resnick Walker Fundamentals of Physics 10th Extended c2014 txtbk.pdf. (n.d.).
Heller, P., Keith, R., & Anderson, S. (1992). (n.d.).
Hestenes.pdf. (n.d.).
Inayah, 2024.pdf. (n.d.).
Kartika, T. P. D. (2016). Penerapan Pembelajaran Kontekstual Dengan Model Problem Based Learning. Journal of Accounting and Business Education, 1(1). https://doi.org/10.26675/jabe.v1i1.6012
Katyagni, E. P., Ekawati, E. Y., & Budiharti, R. (2023). Pengembangan Media Pembelajaran Fisika Berbasis Aplikasi Apper Dengan Model Discovery Learning Pada Materi Hukum Newton. Jurnal Materi dan Pembelajaran Fisika, 13(1), 14. https://doi.org/10.20961/jmpf.v13i1.63631
Kharimah, E. B., & Siahaan, S. M. (2021). Kemampuan Berpikir Analitis Mahasiswa Calon Guru Fisika Fkip Universitas Sriwijaya Pada Materi Dinamika Partikel.
Kurfiss, J. G. (1988). Critical thinking: Theory, research, practice, and possibilities. Assoc. for the Study of Higher Education.
Patty, J., & Que, S. R. (2023). Reflective Teaching Melalui Penelitian Tindakan Kelas.
Risma, M., & Darvina, Y. (2019). Pengembangan Bahan Ajar Interaktif Dengan Pendekatan Saintifik Bermuatan Nilai-Nilai Karakter Pada Materi Hukum Newton Di Kelas X Sma/Ma.
Sunarno, W. (2015). Pengembangan Media Pembelajaran Fisika Berbasis Multimedia Interaktif Terintegrasi Dengan Lks Pokok Bahasan Hukum Newton Tentang Gerak Kelas X Sma/Ma. 4.
Susdarwati, S., Sarwanto, S., & Cari, C. (2016). Pengembangan Perangkat Pembelajaran Fisika Berbasis Problem Based Learning (Pbl) Pada Materi Hukum Newton Dan Penerapannya Kelas X Sman 2 Mejayan. Inkuiri: Jurnal Pendidikan IPA, 5(3), 1. https://doi.org/10.20961/inkuiri.v5i3.9434
Tunnisa, T., Syamsu, S., & Werdhiana, I. K. (2016). Kemampuan Pemecahan Masalah Dinamika Partikel pada Mahasiswa Calon Guru Fisika Berdasarkan Taxonomy Of Introductory Physics Problems (TIPP). JPFT (Jurnal Pendidikan Fisika Tadulako Online), 4(3), 26. https://doi.org/10.22487/j25805924.2016.v4.i3.6219
Copyright (c) 2025 Hamatun Hamatun
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Jurnal allows anyone to compose, correct, and do derivative works, even for commercial purposes, as long as they credit for the original work. This license is the freest. It is recommended for maximum distribution and use of licensed material.
The submitted paper is assumed not to contain any proprietary materials that are not protected by patent rights or patent applications; The responsibility for technical content and protection of proprietary materials rests with the authors and their organizations and not the responsibility of journal or its editorial staff. The primary (first/appropriate) author is responsible for ensuring that the article has been viewed and approved by all other authors. The author's responsibility is to obtain all necessary copyright waivers to use any copyrighted material in the manuscript before submission.
Jurnal Pendidikan, Sains dan Teknologi allows the author(s) to hold the copyright without restrictions and allow the author(s) to retain publishing rights without restrictions. Jurnal Pendidikan, Sains dan Teknologi CC-BY-SA or an equivalent license as the optimal license for the publication, distribution, use, and reuse of scholarly work. Jurnal Pendidikan, Sains dan Teknologi allows the author(s) to hold the copyright without restrictions and allow the author(s) to retain publishing rights without restrictions. Jurnal Pendidikan, Sains dan Teknologi CC-BY-SA or an equivalent license as the optimal license for the publication, distribution, use, and reuse of scholarly work.
In developing strategy and setting priorities Jurnal Pendidikan, Sains dan Teknologi recognize that free access is better than priced access, libre access is better than free access, and libre under CC-BY-SA or the equivalent is better than libre under more restrictive open licenses. We should achieve what we can when we can. We should not delay achieving free in order to achieve libre, and we should not stop with free when we can achieve libre.
Jurnal Pendidikan, Sains dan Teknologi is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
You are free to:
- Share a copy and redistribute the material in any medium or format
- Adapt a remix, transform, and build upon the material for any purpose, even commercially.
- The licensor cannot revoke these freedoms as long as you follow the license terms.