https://journalstkippgrisitubondo.ac.id/index.php/EDUSAINTEK/issue/feedEDUSAINTEK: Jurnal Pendidikan, Sains dan Teknologi2024-11-20T21:27:02+07:00Dr. Miftahus Surur, M.Pdsurur.miftah99@gmail.comOpen Journal Systems<p>The purpose of this journal publication is to spread conceptual thoughts or ideas and research results that have been achieved in the field of education. Writing forms favour the reader's ease to see the applied research methods, processing and data analysis, discussion of the main theories underlying, and recommendations submitted based on the results of the study.<br>Focus and Scope:<br>Research on Education, Literature Review on Education, Qualitative, Quantitative and Mix Method, Development and implementation of learning models, Development of teaching materials, Instructional Technology, Policy Analysis of Education, Online Learning, Media for Learning, Instructional Strategy and Model for Learning </p>https://journalstkippgrisitubondo.ac.id/index.php/EDUSAINTEK/article/view/1385PENGEMBANGAN BOT NOTULA DENGAN INTEGRASI MODEL WHISPER PADA PLATFORM GOOGLE MEET2024-11-05T21:23:23+07:00Muhammad Ihsan Syafiul Umam20523217@students.uii.ac.idMoh Idris165230101@uii.ac.id<p>Keterbatasan waktu dan tingkat kesalahan manual sering kali mengakibatkan ketidakakuratan dan ketidakefisienan dalam pencatatan notula rapat secara daring. Penelitian ini mengembangkan bot notula otomatis untuk Google Meet menggunakan teknologi Puppeteer dan Whisper. Pengguna hanya perlu memberikan url rapat Google Meet, lalu bot secara otomatis bergabung dalam rapat, merekam audio, dan mentranskripsikan menjadi teks. Mengintegrasikan Whisper AI untuk transkripsi dan teknik <em>diarization</em> tambahan, bot ini dapat mengidentifikasi berbagai pembicara dengan akurat. Dikembangkan dengan metodologi prototyping untuk perbaikan berkelanjutan, sistem ini terdiri dari dua <em>service</em> terpisah untuk skalabilitas. Pengujian awal menunjukkan hasil yang menjanjikan, mengindikasikan potensi bot untuk memberikan transkripsi berkualitas tinggi dalam berbagai kondisi. Secara signifikan, penggunaan bot ini dapat meningkatkan otomatisasi dokumentasi rapat, mengurangi kesalahan manusia, dan meningkatkan produktivitas.</p>2024-11-05T11:55:34+07:00##submission.copyrightStatement##https://journalstkippgrisitubondo.ac.id/index.php/EDUSAINTEK/article/view/1391EKSPLORASI TOOLS UI/UX BERBASIS WEB MINIM PENGKODEAN DENGAN TEKNOLOGI ARTIFICIAL INTELLIGENCE FRAMER.COM2024-11-05T21:23:22+07:00Ilham Aunnawwar Hastantriilham.hastantri@students.uii.ac.idBeni Surantobeni.suranto@uii.ac.id<p>Pengembangan <em>software</em> telah mengalami evolusi yang semakin pesat. Pengembangan <em>software</em> dilakukan dalam berbagai metode, salah satunya adalah metode pengembangan minim pengkodean (<em>Low-Code Development</em>). Tren metode ini terus mengalami perkembangan yang signifikan seiring dengan kebutuhan yang mendesak untuk percepatan dan fleksibilitas dalam pengembangan sebuah <em>software</em>. <em>Platform</em> Framer adalah salah satu <em>platform</em> pengembangan <em>software</em> berbasis <em>website</em> meliputi pengembangan desain UI dan UX yang memiliki fitur utama AI yang dapat membantu desainer dalam menentukan desain <em>prototype</em> UI sebuah <em>website</em>. Dalam penelitian ini menggunakan metode <em>Prototyping</em> dengan tema <em>website</em> penjualan <em>Smartphone</em> bernama PhoneCenter. Pengujian <em>prototype</em> <em>website</em> yang telah dibuat menggunakan metode <em>Cognitive Walkthrough</em>. Tujuan dari penelitian ini adalah menghasilkan <em>prototype</em> <em>website</em> sesuai tema dengan memanfaatkan fitur-fitur yang ditawarkan oleh <em>platform</em> Framer.com, serta pengujian <em>prototype</em> UI/UX yang dibuat menggunakan <em>platform</em> tersebut.</p>2024-11-05T13:50:44+07:00##submission.copyrightStatement##https://journalstkippgrisitubondo.ac.id/index.php/EDUSAINTEK/article/view/1411GREEN MINDS, FUTURE TEACHERS: EXPLORING ENGLISH PRESERVICE TEACHERS’ PERCEPTIONS ON GREEN EDUCATION2024-11-05T21:23:21+07:00Neni Nurkhamidahneninurkhamidah@gmail.com<p>Green education for students is an effective strategy for reducing environmental damage. However, its implementation faces various challenges, including insufficient teacher knowledge. This research aims to explore teachers' perceptions of the implementation of green education. Six preservice teachers from the English Department of MNC University participated in the study. A purposive sampling technique was used to select the participants. The study adopted a descriptive method with a qualitative approach, employing interviews to gather data. The findings show that preservice teachers in the English Education program at MNC University possess both the knowledge and a favorable perception of green education in schools. It is suggested that all stakeholders support the implementation of green education in Indonesia. By involving all parties, from educators to policymakers, the program can be more effective and impactful.</p>2024-11-05T14:13:29+07:00##submission.copyrightStatement##https://journalstkippgrisitubondo.ac.id/index.php/EDUSAINTEK/article/view/1426ANALISIS KEBUTUHAN PENGEMBANGAN E-LEARNING FISIKA UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP DAN MINAT BELAJAR SISWA2024-11-05T21:23:21+07:00Juli Pratiwijulipratiwi41@gmail.comM. Rahmadjulipratiwi41@gmail.comSyahril Syahriljulipratiwi41@gmail.com<p>The independent curriculum was developed as a more flexible curriculum framework, centered on basic material and developing students' uniqueness and abilities. One way that can be used to develop students' abilities is through learning media that is in accordance with student characteristics. This study aims to analyze students' interest in using learning media in the form of e-learning in physics learning. The research methodology used is a qualitative method using data collection techniques through teacher interviews and student response questionnaires. The objects of the study were several high schools in North Sumatra and Pekanbaru and a sample of 81 students. Based on the results of the student response questionnaire, 92.6% of students were interested in learning using e-learning, and 100% of students already had cellphones so that they supported the development of E-learning learning media. E-learning is one of the innovations in the field of education in the form of a learning system carried out through electronic media, such as computers, tablets, or smartphones that can be accessed without time and distance limits.</p>2024-11-05T15:13:13+07:00##submission.copyrightStatement##https://journalstkippgrisitubondo.ac.id/index.php/EDUSAINTEK/article/view/1442PENGGUNAAN SIMULATOR WOKWI UNTUK MENINGKATKAN LITERASI PEMROGRAMAN MIKROKONTROLER DALAM PROYEK INTERNET OF THINGS2024-11-05T21:23:20+07:00Rizki Prasetyo Tulodorizki.prasetyo0910@gmail.comRia Indah Fitriarizki.prasetyo.tulodo@gmail.comAli Sofyanrizki.prasetyo.tulodo@gmail.comEko Budiraharjorizki.prasetyo.tulodo@gmail.com<p>Penelitian ini mengkaji peran penting literasi pemrograman mikrokontroler dalam proyek Internet of Things (IoT) dan bagaimana penggunaan simulator Wokwi dapat meningkatkan literasi tersebut. Keterampilan pemrograman mikrokontroler merupakan elemen krusial dalam pengembangan perangkat IoT, namun masih banyak tantangan yang dihadapi, terutama oleh mahasiswa yang baru mengenal bidang ini. Kendala berupa keterbatasan perangkat keras fisik, biaya, dan infrastruktur laboratorium menjadi hambatan utama dalam pembelajaran. Wokwi, sebagai simulator mikrokontroler, menawarkan solusi dengan menyediakan lingkungan virtual yang memungkinkan simulasi dan pengujian kode tanpa risiko kerusakan perangkat keras. Penelitian ini bertujuan mengisi kesenjangan pengetahuan mengenai efektivitas Wokwi dalam meningkatkan literasi pemrograman mikrokontroler. Hasil yang diharapkan adalah peningkatan keterampilan pemrograman praktis mahasiswa serta pengembangan pendekatan pembelajaran berbasis simulasi yang lebih mendalam. Implikasi penelitian ini membuka peluang integrasi simulator serupa dalam kurikulum pendidikan untuk memperkaya pengalaman belajar teknologi</p>2024-11-05T15:54:56+07:00##submission.copyrightStatement##https://journalstkippgrisitubondo.ac.id/index.php/EDUSAINTEK/article/view/1465PERANCANGAN DESAIN UI/UX APLIKASI PEMILIHAN ALAT FORENSIK DIGITAL MENGGUNAKAN METODE DESIGN THINKING2024-11-06T21:23:37+07:00Reyhandri Muhammad Naufal21523170@students.uii.ac.idErika Ramadhani21523170@students.uii.ac.id<p><span style="vertical-align: inherit;"><span style="vertical-align: inherit;">Penelitian ini bertujuan untuk merancang aplikasi yang memfasilitasi pemilihan alat forensik digital. Dengan menerapkan prinsip desain UI/UX canggih dan metode Design Thinking, aplikasi ini diharapkan dapat memberikan informasi komprehensif serta rekomendasi yang disesuaikan dengan karakteristik kasus pengguna. Metode Design Thinking yang digunakan mencakup lima tahap: Empathize, Define, Ideate, Prototype, dan Test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aplikasi ini mampu meningkatkan efisiensi dan efektivitas proses pemilihan alat forensik digital, dengan menyediakan antarmuka yang intuitif dan fitur-fitur seperti filter pencarian dan rekomendasi berdasarkan kebutuhan spesifik. Pengujian menggunakan System Usability Scale (SUS) menunjukkan skor rata-rata 70,36, yang menandakan bahwa aplikasi ini memiliki tingkat kegunaan yang baik. Aplikasi ini diharapkan dapat memperkuat kapabilitas digital forensik dan membantu para profesional dalam melakukan investigasi yang lebih efektif.</span></span></p>2024-11-06T10:32:15+07:00##submission.copyrightStatement##https://journalstkippgrisitubondo.ac.id/index.php/EDUSAINTEK/article/view/1405INTEGRASI KONSEP GETARAN DALAM PENGEMBANGAN KETERAMPILAN ARGUMENTASI DENGAN MODEL GUIDED INQUIRY2024-11-06T16:42:34+07:00Attaqotul Ulaatta.qotul16@gmail.comTutut Nuritatututnurita@unesa.ac.idMochammad Zumar Firdaus Ermawanzumarfirdaus23@gmail.com<p><strong>Abstrak: </strong>Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan peningkatan keterampilan argumentasi siswa melalui model <em>guided inquiry</em>. Metode penelitian yang digunakan adalah <em>poor experimental design</em> dengan menggunakan rancangan <em>one group pretest</em> <em>posttest design </em>terhadap siswa kelas VIII sebanyak 33 siswa. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan yang signifikan pada keterampilan argumentasi dengan penerapan <em>guided inquiry </em>pada materi getaran. Peningkatan tersebut diukur menggunakan <em>normalized change </em>(<em>N-change</em>) dengan kategori peningkatan sedang. Hasil peningkatan yang diperoleh menunjukkan rata-rata nilai keterampilan argumentasi siswa kelas A sebesar 0,64 dan kelas B sebesar 0,66. Keterampilan argumentasi siswa meningkat pada seluruh indikator yaitu mengemukakan klaim, mengumpulkan data, serta memberi dukungan atau jaminan (<em>warrant</em>).</p> <p><em> </em></p> <p><strong>Kata Kunci<em>: </em></strong><em>keterampilan argumentasi, guided inquiry, getaran</em></p>2024-11-06T16:42:34+07:00##submission.copyrightStatement##https://journalstkippgrisitubondo.ac.id/index.php/EDUSAINTEK/article/view/1219IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS (PROJECT BASED LEARNING – PJbL) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MAHASISWA PADA MATA KULIAH ILMU ASHWAT DI PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA ARAB FKIP UNIVERSITAS JAMBI2024-11-07T11:20:40+07:00Neldi Hariantoneldi.harianto@unja.ac.idMar'atun Sholihamaratunsholiha@unja.ac.idKhairisti Iis Handayanikhairisti20@gmail.com<p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan mahasiswa dalam memahami materi tentang Ilmu Ashwat dan menulis artikel ilmiah, dengan menggunakan model pembelajaran berbasis <em>Project Based Learning</em> (PJbL) adapun metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas dengan pendekatan deskriptif kulaitatif dan hasil yang ditemukan dalam penelitian implementasi model pembelajaran <em>Project Based Learning</em> (PJbL) dalam mata kuliah Ilmu Ashwat menunjukkan hasil yang baik ini didapatkan dari hasil nilai rata-rata mahasiswa. Pada pre test 72,71 dan hasil pos tes 1 71 dan hasil pos test 2 80. Dan kecenderungan hasil belajar meningkat, dan dapat disimpulkan bahwa implementasi model pembelajaran <em>Project Based Learning</em> (PJbL) berhasil dalam meningkatkan pemahaman mahasiswa pada mata kuliah Ilmu Ashwat Program Studi Pendidikan Bahasa Arab</p>2024-10-31T00:00:00+07:00##submission.copyrightStatement##https://journalstkippgrisitubondo.ac.id/index.php/EDUSAINTEK/article/view/1271ANALISIS KEMAMPUAN LITERASI SAINS SISWA SMP BERDASARKAN INDIKATOR DAN LEVEL LITERASI SAINS2024-11-07T11:27:59+07:00Nurmazia Firahma Tillahnurmaziafirahma.20057@mhs.unesa.ac.idHasan Subektihasansubekti@unesa.ac.id<p>Literasi sains adalah kemampuan seseorang untuk menggunakan pengetahuan dalam proses ilmiah, mulai dari mengidentifikasi masalah, memperoleh pengetahuan baru, menjelaskan fenomena ilmiah, hingga membuat generalisasi berdasarkan bukti ilmiah terkait. Kemampuan literasi sains sangat penting untuk mendorong ilmu pengetahuan agar memberikan manfaat yang lebih baik dalam pembelajaran IPA, dengan tujuan utama mempersiapkan masyarakat untuk kehidupan di abad ke-21. Penelitian ini merupakan penelitian <em>mixed methods</em> dengan desain <em>sequential explanatory</em> yang bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan literasi sains siswa. Subjek penelitian terdiri dari 31 siswa kelas VII SMP Negeri 54 Surabaya yang diambil menggunakan teknik <em>purposive sampling</em><em>.</em> Instrumen yang digunakan yaitu lembar tes literasi sains. Data dikumpulkan melalui tes keterampilan literasi sains yang diujikan kepada siswa dan wawancara kepada guru IPA. Teknik analisis data yang dilakukan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif kuantitatif dan triangulasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan literasi sains siswa pada indikator menjelaskan fenomena ilmiah sebesar 34,4%, mengevaluasi dan merancang penyelidikan ilmiah sebesar 36,6%, dan menafsirkan data dan bukti ilmiah sebesar 33,3%. Hasil tersebut menunjukkan bahwa literasi sains siswa masih tergolong rendah.</p>2024-10-31T00:00:00+07:00##submission.copyrightStatement##https://journalstkippgrisitubondo.ac.id/index.php/EDUSAINTEK/article/view/1337EVALUASI DAN REKOMENDASI PENINGKATAN PADA WEBSITE DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN SLEMAN2024-11-07T11:34:49+07:00Prananda Putrapranandap5@gmail.comTeduh Dirgahayuteduh.dirgahayu@uii.ac.id<p>This study evaluates the user interface (UI) design and user experience (UX) of the website for the Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Sleman in Indonesia. Digital transformation has made the library's website an essential resource for public information. However, issues related to UI and UX design often hinder the user experience, causing difficulties in finding information and interacting with online features. This research aims to conduct an in-depth analysis of the website and provide recommendations for innovative improvements. The methods used include the creation of user personas, user stories, and user journeys, followed by testing with selected participants through observation, interviews, and the System Usability Scale (SUS). Findings reveal deficiencies in the interface design that impact efficiency and accessibility. Test results indicate that participants had difficulty finding the information they needed, and interviews revealed obstacles in executing the tasks given. Recommendations for improvements include simplifying navigation, enhancing visual aesthetics, and refining the interface to improve user satisfaction and experience.</p>2024-10-31T00:00:00+07:00##submission.copyrightStatement##https://journalstkippgrisitubondo.ac.id/index.php/EDUSAINTEK/article/view/1349PENERAPAN WATERFALL DALAM PENGEMBANGAN WEB INVENTORI EDC DENGAN SPRING BOOT DAN THYMELEAF2024-11-07T11:46:05+07:00Nadira Adiva Wibowo20523202@students.uii.ac.idMoh. Idris20523202@students.uii.ac.id<p>Pembayaran digital yang dibantu dengan EDC atau QREDC adalah contoh wujud nyata dari <em>financial technology</em> yang menyediakan kecepatan dan kepraktisan dalam aktivitas pembayaran. Salah satu yang masih dalam ruang lingkup EDC adalah manajemen inventori EDC. Apabila manajemennya merasakan kesulitan dalam menghadapi banyaknya EDC yang terus meningkat untuk diproses dan keperluan data yang tepat serta terkini, jadi butuh dikembangkan suatu sistem web inventori EDC. Sistem tersebut bertujuan untuk mengontrol dan mengawasi semua proses pada EDC yang mencakup pengadaan, pemrosesan, persediaan, pendistribusian, dan pengembalian, dengan data yang tepat dan terkini. Sistem juga dikembangkan dengan metode <em>waterfall</em>, teknologi <em>back-end</em> berupa bahasa pemrograman Java, <em>framework </em>Spring Boot, dan <em>database</em> PostgreSQL, serta teknologi <em>front-end</em> berupa <em>template </em>Thymeleaf, <em>library </em>jQuery, dan AJAX. Metode <em>waterfall </em>dan semua teknologi tersebut membuat pengerjaan kode mudah dan cepat dengan mengetahui kebutuhan sistem yang komprehensif dan detail. Hasilnya, sistem web inventori EDC berhasil dikembangkan dan beroperasi dengan baik dan tepat dengan kebutuhan melalui fitur-fitur di dalamnya.</p>2024-10-31T00:00:00+07:00##submission.copyrightStatement##https://journalstkippgrisitubondo.ac.id/index.php/EDUSAINTEK/article/view/1366SISTEM PENCAHAYAAN OTOMATIS PADA SMART HOME UNTUK LANSIA BERBASIS IOT2024-11-07T11:54:50+07:00Mayla Ayyuni Sonya20523241@students.uii.ac.idKurniawan D. Irianto20523241@students.uii.ac.id<p>Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan dan mengoptimalkan sistem pencahayaan otomatis berbasis <em>Internet of Things</em> (IoT) dalam rumah pintar, khususnya untuk mendukung kenyamanan dan keamanan lansia. Sistem ini dirancang untuk mengatur pencahayaan secara otomatis berdasarkan perubahan intensitas cahaya dan keberadaan penghuni, menggunakan sensor LDR dan sensor PIR serta perangkat IoT yang terintegrasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem pencahayaan otomatis yang dikembangkan berjalan serasi antar komponen. Pengujian menunjukkan respon cepat terhadap perubahan cahaya dan gerakan oleh sensor LDR dan sensor PIR, lampu dapat bereaksi sesuai dengan waktu setempat yang telah dijadwalkan oleh RTC, lampu LED dalam kondisi menyala dapat disesuaikan kecerahannya oleh <em>dimmer</em>. Selain itu sistem ini dapat melakukan kontrol jauh melalui aplikasi <em>mobile</em>. Pada proses pengujian, metode <em>blackbox testing</em> diterapkan untuk mengoptimalkan fitur fungsional pada sistem yang dirancang agar pengguna dapat dengan nyaman memantau lampu otomatis melalui antarmuka aplikasi. Hasilnya, sistem ini berhasil membuktikan bahwa baik perangkat keras maupun aplikasi Blynk berfungsi dengan efektif dalam mengendalikan pencahayaan, sehingga dapat dimanfaatkan oleh pengguna dengan mudah dan memberikan manfaat signifikan.</p>2024-11-05T00:00:00+07:00##submission.copyrightStatement##https://journalstkippgrisitubondo.ac.id/index.php/EDUSAINTEK/article/view/1427SISTEM PEMANTAUAN KETINGGIAN AIR SUNGAI UNTUK TANGGAP BENCANA BANJIR BERBASIS INTERNET OF THINGS2024-11-07T12:07:40+07:00Finki Dona Marlenyfinkidona@umbjm.ac.idNovita Sarifinkidona@umbjm.ac.idRudy Ansarifinkidona@umbjm.ac.idAulia Fitrifinkidona@umbjm.ac.idMambang Mambangfinkidona@umbjm.ac.id<p>Banjir dengan dampak berskala luas melanda beberapa provinsi di Kalimantan. Pada Januari 2021 dari data BNPB tercatat sebagai banjir besar yang melanda Provinsi Kalimantan Selatan, ribuan rumah terendam dan banyak fasilitas umum rusak akibat bencana banjir. Peristiwa banjir di provinsi Kalimantan selatan berasal dari beberapa kabupaten di provinsi. Pada pertengahan tahun, bencana banjir melanda di provinsi Kalimantan Utara dan Kalimantan Barat, sedangkan pada Agustus 2021 bencana banjir tercatat telah merendam di beberapa daerah di provinsi Kalimantan Timur dan Kalimantan Tengah. Banyak korban dan fasilitas yang rusak, jika tidak ditangani dengan benar, akan menghambat, mengganggu dan membahayakan masyarakat. Instrumen yang diakui untuk mengelola peristiwa bencana memiliki siklus respons manajemen risiko yang cepat. Provinsi dengan tingkat risiko rawan banjir menunjukkan bahwa pencegahan banjir dan situasi pemantauan curah hujan penting untuk deteksi bencana banjir sehingga provinsi sekitarnya dapat mendukung provinsi lain dalam keadaan darurat, Informasi cepat dalam memulai deteksi bencana banjir dapat mengurangi risiko kerusakan pasca-banjir. Penelitian ini bertujuan untuk memantau keadaan cuaca dan batas ketinggian air sungai yang sebagaian besar menjadi pemicu terjadinya banjir di wilayah Kalimantan. Sistem Pemantauan menggunakan perangkat mobile dengan menghimpun data secara Real-Time dari sensor-sensor cerdas yang tertanam pada sistem berbasis Internet of Things pada daerah yang rawan akan banjir dan sistem terintegrasi dengan ponsel cerdas untuk tanggap bencana banjir.</p>2024-11-05T00:00:00+07:00##submission.copyrightStatement##https://journalstkippgrisitubondo.ac.id/index.php/EDUSAINTEK/article/view/1457WAWASAN STRATEGIS PENERAPAN KONSEP KOTA SPONS UNTUK PEMBANGUNAN PERKOTAAN BERKELANJUTAN2024-11-19T10:29:00+07:00Indah Rahmahdiniindahrahmah75@gmail.comMuhammad Yusuf Fauzanmyfauzan35@gmail.comBagaskara Budiprasetyabagaskarabusiprasetya@gmail.com<p>Pertumbuhan penduduk yang pesat, urbanisasi, dan intensitas pembangunan infrastruktur yang tinggi telah menciptakan tantangan besar bagi keberlanjutan perkotaan, khususnya dalam hal pengelolaan sumber daya air. Salah satu pendekatan yang mulai diterapkan adalah konsep <em>Sponge City</em>, yang bertujuan untuk mengubah kota menjadi seperti spons yang mampu menyerap, menyimpan, serta mengelola air hujan secara efisien. Penelitian ini menggunakan metode studi literatur untuk mengevaluasi efektivitas penerapan konsep <em>Sponge City</em> di berbagai negara dan melihat faktor-faktor yang memengaruhi kesuksesan implementasinya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan konsep ini di sejumlah kota masih belum berjalan secara optimal. Hambatan yang dihadapi tidak hanya disebabkan oleh infrastruktur yang belum memadai, tetapi juga karena kurangnya regulasi yang jelas, serta dokumen perencanaan yang belum terintegrasi dengan baik. Selain itu, penelitian ini juga mengungkap bahwa konsep <em>Sponge City</em> memerlukan biaya yang cukup tinggi dan implementasinya cukup kompleks. Kendati demikian, konsep ini dirancang untuk memitigasi risiko banjir secara efektif dan mendukung pengelolaan sumber daya air yang berkelanjutan di lingkungan perkotaan. Dengan penerapan yang tepat dan dukungan regulasi yang kuat, konsep ini dapat berkontribusi secara signifikan terhadap keberlanjutan perkotaan, meningkatkan daya tahan kota terhadap perubahan iklim, serta memastikan ketersediaan air yang memadai di masa depan.</p>2024-11-18T00:00:00+07:00##submission.copyrightStatement##https://journalstkippgrisitubondo.ac.id/index.php/EDUSAINTEK/article/view/1458ANALISIS KEBIJAKAN IMPLEMENTASI BRT (BUS RAPID TRANSIT) PEMERINTAH KOTA MEDAN DALAM MENGATASI KEMACETAN LALU LINTAS DI KOTA MEDAN2024-11-20T21:27:02+07:00Christina Emi Suryatichristina.suryati@gmail.comErika Revidaerika@usu.ac.idEpafras Maykel Siregarepafrasmaykhel@gmail.com<p>The purpose of this study is to analyze the implementation policy of BRT (Bus Rapid Transit) of Medan City Government in overcoming traffic congestion in Medan City. This type of research is qualitative. Primary and secondary data were used as the data sources. The primary data were based on interview results. Secondary data uses figures and data, books and scientific journals which are used as the basis for scientific literature. The data analysis technique uses thematic analysis. The BRT policy in Medan City has great potential to overcome traffic congestion and improve public transportation systems. However, the success of the implementation is highly dependent on infrastructure improvements, increased coordination between agencies, and public awareness of the importance of switching to more efficient and environmentally friendly public transportation. In the analysis of the driving factors for the success of the role of actors in the implementation of the Bus Rapid Transit (BRT) policy in Medan City in overcoming traffic congestion in Medan City, the driving factors for the success of the role of the Medan City Government consist of very wide accessibility, qualified resources consisting of Financial Resources, Human Resources and Partnership Resources, and having a communicative coordination system</p>2024-11-20T10:11:40+07:00##submission.copyrightStatement##https://journalstkippgrisitubondo.ac.id/index.php/EDUSAINTEK/article/view/1489ANALISIS PERBANDINGAN UNIT TEST AUTOMATION FRAMEWORK DENGAN METODE THE DISTANCE TO THE IDEAL ALTERNATIF2024-11-20T21:27:01+07:00Rifaldi Fakhrii20523023@students.uii.ac.idNovi Setiani20523023@students.uii.ac.id<p>This Study aims to analyze and compare four unit test automation frameworks, namely EvoSuite, Randoop, Squaretest, and Github Copilot, using the Distance to Ideal Alternative(DIA) method. The four frameworks were evaluated based on three main parameters, Technical Economic View, Testing Process View, and Quality Standard View. The DIA method was chosen because of its advantage in providing more consistent results by calculating the distance to positive and negative ideal alternative solutions. This research collects data through questionnaires distributed to developers who have experience in the unit testing program. The result showed that Github Copilot occupies the best position in almost all aspects, especially in programming language flexibility and ease of use. However, it has a weakness in subscription fees. The results of this study are expected to guide software developers in choosing a test automation framework that suits their needs, both from a technical economic perspective, as well as increase the literature related to the performance and effectiveness of unit testing tools in software development.</p>2024-11-20T10:52:16+07:00##submission.copyrightStatement##